Simeulue, 26 Agustus 2025 – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) kembali digelar di Kabupaten Simeulue dengan menyasar tiga kecamatan, yakni Kecamatan Salang, Simeulue Cut, dan Simeulue Tengah. Kegiatan yang berlangsung pada Selasa (26/8/2025) ini menyasar ribuan penerima manfaat mulai dari anak-anak TK/PAUD, siswa SD, SMP, SMA sederajat, hingga balita serta ibu hamil dan menyusui.
Menu makanan yang dibagikan disesuaikan dengan kelompok sasaran. Untuk anak PAUD/TK terdiri dari nasi jagung, ayam semur, timun, tempe goreng, dan jambu Bangkok. Untuk siswa SD hingga SMA disajikan nasi jagung, ikan sambalado, timun, tempe goreng, serta jambu atau jeruk. Sementara bagi ibu hamil, menyusui, dan balita disediakan nasi jagung, ikan sambalado, timun, tempe goreng, serta jeruk.
Adapun jumlah penerima manfaat mencapai 3.982 orang dengan rincian:
• Kecamatan Salang: 771 orang
• Kecamatan Simeulue Tengah: 2.199 orang
• Kecamatan Simeulue Cut: 1.011 orang
Kapolres Simeulue menyampaikan bahwa kegiatan pembagian makanan bergizi gratis ini berjalan aman dan lancar hingga berakhir pada pukul 12.40 WIB.
“Program ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk meningkatkan gizi masyarakat, khususnya anak-anak sekolah, ibu hamil, ibu menyusui, serta balita. Polres Simeulue melalui Sat Intelkam turut melakukan monitoring untuk memastikan pelaksanaan berjalan baik, baik dari kualitas makanan maupun proses distribusinya,” ujarnya.
Sebagai informasi, Program Makan Bergizi Gratis di Kabupaten Simeulue dilaksanakan oleh pihak ketiga, yakni Yayasan Rumah Kita Indonesia, dengan dapur umum berlokasi di Kecamatan Simeulue Cut. Program ini pertama kali diluncurkan pada 13 Januari 2025, dan untuk tahap awal difokuskan pada tiga kecamatan dengan cakupan radius 6 kilometer dari dapur umum.
Dengan adanya program MBG ini, diharapkan dapat mendukung peningkatan kualitas kesehatan masyarakat serta mencegah masalah gizi sejak dini di wilayah Kabupaten Simeulue.
