Simeulue, 18 Oktober 2025 — Dalam rangka menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) yang aman dan kondusif, Polres Simeulue melalui Polsek Teupah Selatan melaksanakan Kegiatan Rutin yang Ditingkatkan (KRYD) berupa patroli dan razia di wilayah hukumnya pada Sabtu (18/10/2025).
Kegiatan yang dimulai sejak pukul 08.00 WIB tersebut dipimpin oleh Ka Jaga Regu A, Aipda Robert Candra, bersama lima personel Polsek Teupah Selatan, yaitu Brigadir Munazar, Bripda Riski Rahmawi, Bripda Ahya Taqwa M, dan Bripda Dhimas Sulita.
Sasaran patroli meliputi beberapa titik rawan di wilayah hukum Polsek Teupah Selatan, antara lain Jalan Desa Labuhan Bakti, Jalan Desa Labuhan Bajau, Jalan Desa Labuhan Jaya, pusat perbelanjaan, warung kopi, pelabuhan Desa Labuhan Bakti, serta lokasi-lokasi yang berpotensi terjadinya tindak kriminalitas.
Sebelum pelaksanaan kegiatan, Ketua Tim Patroli KRYD melaksanakan apel pengecekan personel dan memberikan arahan mengenai Standar Operasional Prosedur (SOP) pelaksanaan patroli terpadu di Mako Polsek Teupah Selatan. Selanjutnya, tim bergerak menggunakan kendaraan dinas untuk melakukan patroli simpatik di sejumlah titik yang telah ditentukan.
Selama kegiatan berlangsung, petugas juga menyampaikan pesan-pesan Kamtibmas kepada masyarakat, mengimbau agar bersama-sama menjaga keamanan lingkungan, serta segera melapor ke kantor polisi terdekat atau menghubungi layanan darurat Polri di nomor 110 jika mengetahui adanya gangguan Kamtibmas.
Sekira pukul 22.00 WIB, tim kembali melaksanakan apel konsolidasi di Mako Polsek Teupah Selatan untuk melakukan pengecekan akhir terhadap personel dan kelengkapan yang digunakan selama patroli.
“Melalui kegiatan rutin seperti ini, kami berupaya menciptakan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat, serta mencegah potensi terjadinya tindak kriminalitas di wilayah hukum Polres Simeulue, khususnya Polsek Teupah Selatan,” ujar Kapolres.
Adapun hasil yang dicapai dalam pelaksanaan KRYD ini meliputi peningkatan kegiatan preemtif dan preventif, pencegahan tindak kriminalitas, serta meningkatnya kesadaran masyarakat untuk turut menjaga keamanan lingkungan. Hingga kegiatan berakhir, situasi secara umum terkendali dan aman, serta tidak ditemukan hambatan berarti.
