Simeulue – Senin, 17 November 2025. Polres Simeulue melaksanakan Apel Gelar Pasukan Operasi Zebra Seulawah Tahun 2025 yang digelar di Lapangan Apel Mapolres Simeulue pada pukul 08.40 WIB. Kegiatan ini menjadi wujud kesiapsiagaan Polri bersama instansi terkait dalam menciptakan disiplin dan ketertiban berlalu lintas di Kabupaten Simeulue.Apel tersebut dipimpin langsung oleh Kapolres Simeulue AKBP Rosef Efendi, S.I.K., M.H. serta turut dihadiri oleh berbagai unsur Forkopimda, antara lain Ketua DRPK Simeulue Rasmanudin H. Rahimin, SE, perwakilan Dandim 0115/Simeulue Kapten Inf Agus Nababan, perwakilan Danlanal Simeulue Kapten Laut (PM) Hudi Rif’an, S.H., para Pejabat Utama Polres Simeulue, serta para Kapolsek jajaran.Pasukan yang mengikuti apel berasal dari berbagai instansi dan satuan, terdiri atas 1 SST Kodim 0115/Simeulue, 1 SST Lanal Simeulue, 1 SST Sat Sabhara Polres Simeulue, 1 SST Satlantas Polres Simeulue, 1 SST Intel-Serse-Narkoba Polres Simeulue, 1 SST Satpol PP/WH, dan 1 SST Dinas Perhubungan Simeulue. Kehadiran lintas instansi tersebut menggambarkan kuatnya sinergitas dalam mendukung Operasi Zebra Seulawah 2025.Rangkaian kegiatan apel berjalan tertib mulai dari persiapan pasukan, masuknya komandan apel dan pimpinan apel, penghormatan pasukan, laporan komandan apel, hingga penyematan pita tanda dimulainya Operasi Zebra Seulawah Tahun 2025. Penyematan pita dilakukan sebagai simbol dimulainya pelaksanaan operasi yang akan berlangsung selama 14 hari.

Dalam amanatnya, Kapolres Simeulue menyampaikan bahwa Operasi Zebra Seulawah merupakan operasi terpusat Kepolisian Daerah Aceh yang bertujuan meningkatkan keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas. Beliau menegaskan bahwa seluruh personel harus bekerja profesional dengan tetap mengedepankan pendekatan humanis kepada masyarakat.

Kapolres juga memberikan sejumlah penekanan kepada personel, meliputi peningkatan keimanan sebagai landasan moral, pelaksanaan deteksi dini lokasi rawan kecelakaan dan pelanggaran, serta pemberian edukasi tertib berlalu lintas kepada komunitas kendaraan dan para pelajar. Selain itu, jajaran diminta melakukan pembinaan masyarakat melalui pemasangan spanduk, baliho, serta memanfaatkan media massa dan media sosial sebagai sarana sosialisasi.

Penegakan hukum terhadap pelanggaran lalu lintas yang berpotensi menyebabkan fatalitas tinggi juga ditekankan agar dilakukan secara tegas namun tetap humanis. Kapolres menekankan pentingnya koordinasi lintas instansi dalam mendukung rekayasa lalu lintas, penanganan kecelakaan, penyediaan fasilitas keselamatan, serta pemanfaatan teknologi pengawasan seperti ETLE dan Command Center.

Di akhir amanatnya, Kapolres Simeulue mengajak seluruh personel untuk menjaga integritas serta terus membangun kepercayaan publik melalui publikasi kegiatan-kegiatan positif Polri. Beliau berharap pelaksanaan operasi ini berjalan lancar dan mendapat ridha Allah SWT demi keamanan masyarakat, bangsa, dan negara.

Kegiatan apel ditutup dengan pembacaan doa, laporan komandan apel, serta penghormatan pasukan. Selanjutnya pimpinan apel meninggalkan lapangan dan apel resmi dinyatakan selesai pada pukul 09.15 WIB dengan situasi aman dan kondusif.